AMPIBI Kembali Datangi Gedung DPRD Banyuwangi

Daerah48 Dilihat

MABES BHARINDO BANYUWANGI – Aliansi Masyarakat Peduli Banyuwangi (AMPIBI) yang dari awal getol mendukung hak interpelasi oleh DPRD Banyuwangi, hari ini kembali mendatangi gedung DPRD Banyuwangi.

Kedatangan AMPIBI kali ini untuk mengawal terkait pembahasan hak interpelasi yang dibahas dalam rapat paripurna, Senin (16/08/2021).

Koordinator aksi Mohammad, mengatakan bahwa pihaknya dengan puluhan anggota dari perwakilan beberapa elemen, datang hari ini ingin menyaksikan langsung anggota dewan dari fraksi apa saja yang mendukung terkait hak interpelasi.

“Kami datang kali ini dengan perwakilan beberapa elemen diantaranya Paguyuban Komunitas Banyuwangi, Pemuda Pejuang, Perempuan Banyuwangi Bersatu, Forum Masyarakat Buruh Migran Banyuwangi serta Jaringan Lintas Petani dan Nelayan Banyuwangi, ingin menyaksikan secara langsung terkait anggota dewan dari fraksi apa saja yang pro dengan rakyat, yang mendukung keinginan masyarakat Banyuwangi untuk menggunakan hak interpelasi”, jelas Mohammad.

“Sayang beribu sayang, ternyata kedatangan kami harus menelan kekecewaan karena ternyata anggota dewan yang mewakili aspirasi kami hanya Partai PKB, partai Demokrat dan PKS sedangkan partai yang lain tidak mendukung hak interpelasi”, imbuhnya.

Ditempat terpisah Hj. Mafrochati Ni’mah selaku ketua fraksi Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Banyuwangi mengatakan jika pihaknya sudah berusaha secara maksimal untuk memperjuangkan aspirasi masyarakat Banyuwangi guna mengajukan hak interpelasi.

“Kami dari fraksi Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) dari awal getol mengajukan hak interpelasi sebagai wujud komitmen Partai Kebangkitan Bangsa yang memperjuangkan hak aspirasi warga Banyuwangi, dengan menggunakan hak interpelasi terkait tapal batas kawah Ijen, namun dari total 49 anggota dewan yang hadir di paripurna hanya 16 anggota dewan yang mendukung hak interpelasi”, ungkapnya.

“Perlu diketahui bahwa partai yang mendukung terkait hak interpelasi adalah Partai Kebangkitan Bangsa ( PKB ), Partai Demokrat, dan 2 anggota dewan dari Partai Keadilan Sejahtera”, pungkasnya.
(Tim)

Komentar