Aliansi LSM ORMAS Peduli Kepri Laporkan Rokok Ilegal ke Kementerian Keuangan Pusat di Jakarta

Media mabes BHARINDO, kepri, Batam – Aliansi LSM ORMAS Peduli Kepri melayangkan Surat laporan pengaduan tentang rokok ilegal di Kota Batam provinsi Kepulauan Riau, Sabtu (09/04/2022).

Ketika awak media media Mabes BHARINDO meminta konfirmasi kepada Ismail Ratusimbangan Ketum Aliansi LSM ORMAS Peduli Kepri mengatakan” ‘ Ya ‘ memang benar kita sudah berkirim surat terkait dengan peredaran rokok ilegal di Kota Batam provinsi Kepulauan Riau, di mana saat ini menjamur, namun tidak ada upaya yang konsisten Bea dan Cukai maupun instansi terkait untuk menumpasnya secara tuntas, hanya sebatas menyita Rokok yang ada di jual di warung warung kecil dan warung kaki lima, para pelakunya tidak di tangkap di biarkan berkeliaran,” ujarnya.

Organisasi kemasyarakatan dan para media tidak henti-hentinya menyuarakan dan memberitakan, namun di anggap angin lalu. Adapun menurut Ismail “surat tersebut kita tujukan kepada menteri keuangan Republik Indonesia dan kita tembuskan kepada Presiden Republik Indonesia, Panglima TNI, Kapolri, KPK, Dirjen Bea dan cukai, Kanwil Bea dan cukai, Gubernur kepri, Kapolda Kepri, walikota Batam dan Bea dan cukai Batam”.
“Kita berharap menteri keuangan Republik Indonesia untuk membentuk Tim menumpas peredaran rokok ilegal di kota Batam provinsi Kepulauan Riau,” jelasnya.
Jika surat kita tidak di respon, selesai idul Fitri kita akan melakukan aksi Damai di Kantor Kementerian keuangan Republik Indonesia di Jakarta, sebab kalau Aksi Damai di Batam percuma saja,” tegasnya.
“Mengingat peredaran rokok ilegal di Kota Batam Provinsi Kepri telah merugikan negara triliunan rupiah setiap bulannya dengan Kalkulasi yang kita rekap di lapangan,” jelasnya.
“Karena tidak ada upaya Bea dan Cukai Batam maupun instansi terkait menumpas peredaran rokok ilegal ini, karena di indikasi kan banyaknya Oknum yang terlibat”.

Kita yakin menteri keuangan Republik Indonesia akan Attensi dengan Laporan pengaduan kita,” kita berharap adanya Tim dari jakarta turun ke batam untuk menginvestigasi langsung apa yang selama ini di beritakan oleh media lokal mau pun nasional.

Media mabes BHARINDO Wakaperwil kepri Hirmawansyah

Komentar