Bojonegoro l Mabes Bharindo.com – Car Free Day (CFD) di Alun-alun Kota Bojonegoro kali ini nampak sedikit berbeda, kemeriahan nampak di pojok Mbah Balok, anak-anak dengan pakaian tradisional melakukan kegiatan seni dengan bermain musik, menari dan baca puisi, ada pula Bazar makanan, mereka adalah Siswa SMA Negeri 1 Bojonegoro yang sedang menggelar kegiatan budaya dengan tajuk Artha Nusantara, Minggu, 19/12/2021.
Derasnya arus informasi dan globalisasi sangat berpengaruh dengan keberlangsungan tradisi lokal sebagai identitas bangsa, identitas bangsa yang dimaksud disini adalah seni, budaya dan kuliner yang berasal dari kearifan lokal Nusantara,
Guna membendung arus globalisasi yang kecenderungan mengkikis kearifan lokal, Siswa kelas 12 IPS 1 SMA N 1 Bojonegoro berinisiatif menggelar kegiatan seni budaya dengan tujuan mengajak masyarakat khususnya kaum milineal kembali mengenal dan cinta budaya Nusantara.
RELATED POSTS *****
- Sambut Hari Ibu, DPC PPLIPI Bojonegoro Berikan Taliasih Pada Perempuan Disabilitas
- Sambut Hari Ibu, DPC PPLIPI Bojonegoro Berikan Taliasih Pada Perempuan Disabilitas
Kegiatan ini adalah bagian dari projek mata pelajaran sosiologi tentang Globalisasi, siswa mendapat tugas untuk melakukan kegiatan diluar sekolah maka terpilihlah tema Artta Nusantara yang mengangkat tarian tradisional, makanan khas Nusantara, dan mencoba menampilkan kembali permainan tradisional seperti Bekel, dakon dan ular tangga kepada masyarkat luas.
Warga Bojonegoro pengunjung CFD nampak menikmati dan terhibur dengan aksi seni dan budaya yang disuguhkan oleh siswa siswi Smasa ini, bagi anak-anak disediakan juga permainan yang menghibur dan mendapatkan hadiah setelah bermain dan menjawab pertanyaan.
Fajar Kharisma, Spd Guru mata pelajaran sosiologi menjelaskan kegiatan ini adalah agenda rutin, dimana setiap akhir semester ganjil, siswa mendapat tugas untuk melakukan kegiatan sesuai bab atau tema pelajaran, kali ini temanya adalah globalisasi, dan anak anak mengajukan Artha Nusantara, dimana memilki maksud untuk mengangkat kembali kearifan lokal yang mulai tergerus globalisasi dan modernisasi, jelasnya.
Sementara itu Ketua Panitia Saidatul Fitria menyampaikan hari ini kami mencoba menyuguhkan budaya Nusantara, dengan menampilkan tarian, permainan dan makanan khas Indonesia, Arti dari Artha Nusantara adalah Kekayaan budaya yang dimiliki oleh Nusantara, dimana dengan kegiatan ini kami mengajak teman teman milineal untuk tidak melupakan dan menjaga kearifan lokal, tukasnya.
Pewarta : Jayadi
Editor : Khoirul Anam
Komentar